Pj Wali Kota Bima Dilaporkan Tak Netral, Ini Tanggapan Pemkot Bima
Pj Walikota Bima Drs H Mukhtar Landa MH |
Kota Bima, Zona Rakyat.-Penjabat Wali Kota Bima Drs H Mukhtar MH dilaporkan tidak menunjukkan sikap netralitas selaku ASN dalam Pilkada 2024. Menanggapi laporan masyarakat sebagaimana diberitakan salah satu media online tersebut, Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Drs. H. Mahfud, M.Pd menjelaskan, bahwa soal mutasi dan rotasi, selama mendapat ijin tertulis dari Mendagri, Pj Wali Kota Bima memiliki kewenangan untuk melakukan rotasi maupun mutasi.
"Ini bukan soal rotasi dan mutasi, melainkan menindaklanjuti proses seleksi JPT yang telah dimulai sejak Mei lalu, yang sudah mengeluarkan anggaran cukup besar dan harus dipertanggungjawabkan," jelasnya.
Juru bicara Pemerintah Kota Bima ini menegaskan, bahwa tidak ada rencana mutasi dan rotasi. Dalam setiap kesempatan rapat, Pj Wali Kota Bima selalu menyampaikan. Apalagi yang menyangkut netralitas ASN menyongsong Pilkada 2024 agar seluruh aparatur untuk tidak melakukan politik praktis maupun mendukung pasangan calon tertentu.
"Yang ada saat ini, BKPSDM sedang mengajukan permohonan ijin pelantikan hasil seleksi terbuka pejabat tinggi pratama," ujar Mahfud.
Menurut Mahfud, hal itu sudah melalui prosedur seperti rekomendasi KASN (sebelum dibekukan) dan pertimbangan teknis dari BKN dan selanjutnya diajukan ke Kemendagri melalui pemerintah provinsi.
"Itu bukan mutasi, tapi melanjutkan proses seleksi terbuka yang sudah melalui mekanisme yang seharusnya," tegasnya.
Ia menjelaskan, bahwa 4 JPT antara lain BKPSDM, Sekwan, Pol PP dan Dishub adalah proses mengisi kekosongan jabatan. Hal ini penting dilakukan untuk memastikan capaian kinerja utama masing-masing OPD maupun capaian indikator kinerja dapat lebih dipacu sesuai target yang ditetapkan. Pj Wali Kota Bima hanya meneruskan ketentuan perundang-undangan, bukan berdasarkan kepentingan politik.
"Soal hak politik, ASN memiliki hak yang sama, namun hak politik seorang ASN ada dibilik suara. Silahkan memilih sesuai dengan nurani masing-masing," pungkasnya. (ZR)
Tidak ada komentar
Posting Komentar