Patut Dicontoh, Aksi Siswi Pius Gombong Pungut Puntung Rokok Jalur Pedestrian Malioboro

Dari kiri Elisabet Rainita Cristin (Nita), Gabriela Fiorenza Areta Kristiawan (Fio) dan Brigitha Saskia Putri Sakti (Saskia)

Yogyakarta, Zona Rakyat.-Aksi tiga siswa kelas 9 SMP Pius Bakti Utama Gombong Kebumen yang memungut puntung rokok di area jalan Malioboro dan Jalan Kembang Kota Yogyakarta patut dicontoh dan diacungi jempol. Pasalnya, ribuan puntung rokok yang berserakan di pedestrian kawasan utama wisata Malioboro, Yogyakarta, berhasil dipungut dan dikumpulkan, Rabu (26/2/2025).

Ketiga pelajar yang duduk di kelas 9 SMP Pius Gombong Kebumen tersebut yakni Gabriela Fiorenza Areta Kristiawan (Fio), Elisabet Rainita Cristin (Nita), dan Brigitha Saskia Putri Sakti (Saskia).

Menurut Gabriela Fiorenza Areta Kristiawan, aksi yang dilakukan bersama temannya adalah salah satu bagian dari kegiatan sekolah yakni Latihan Dasar Kepemimpin (LDK) dimana salah satunya adalah memiliki rasa kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

"Salah satu aksi kita adalah aksi peduli lingkungan, dengan memungut sampah khususnya puntung rokok di kawasan wisata di sekitar Malioboro, termasuk di jalan Pasar Kembang," kata Fio sapaan akrabnya.

Sementara menurut Elisabet Rainita Cristin, dalam LDK di sekolahnya, siswa dituntut memiliki jiwa kepemimpinan, inisiatif, proaktif, mandiri, peka, dan peduli. Aksi yang dilakukan siswa dan siswi SMP Pius Gombong ini adalah menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan sampah puntung rokok.

"Ini sebenarnya kewajiban bagi semua, bukan saja dibebankan kepada para petugas kebersihan. Aksi kami ini semoga bisa menginspirasi masyarakat lainnya, khususnya para pelajar," harap Elisabet Rainita Cristin yang biasa disapa Nita didampingi Brigitha Saskia Putri Sakti dan Fio.

Ketiganya meminta kepada seluruh masyarakat, baik warga sekitar maupun para wisatawan agar menjaga kebersihan dengan membuang sampah di tempat yang disediakan.

"Bagi para perokok, jangan buang puntung rokok itu sembarangan. Ini bisa berbaya loh, bisa menyebabkan kebakaran bila dibuang sisa rokok yang belum dimatikan di tempat yang mudah terbakar. Ini dampaknya lebih besar bagi kita semua," timpal Brigitha Saskia Putri Sakti.

Selain terkait kebersihan dan dampaknya bagi lingkungan, rokok juga sangat berbahaya bagi kesehatan. Tidak hanya bagi perokok aktif sendiri, tetapi juga orang di sekitar yang ikut menghirup asap rokok dari para perokok aktif.

"Kalo bisa sih jangan ngerokoklah di tempat umum. Termasuk teman-teman pelajar," imbau ketiganya. (ZR)