• Breaking News

    Ketua DPRD Kota Bima Apresiasi Akselerasi Baznas Kelola Dana Zakat Dengan Program Rumah Layak Huni

    Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indra Wirawan

    Kota Bima, Zona Rakyat.
    -Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indra Wirawan menyampaikan apresiasi langkah dan akselerasi Baznas Kota Bima mengelola dana zakat dengan program rumah layak huni.


    Hal itu disampaikan Ketua DPKD Kota Bima Alfian Indra Wirawan saat peletakan batu pertama pembangunan rumah layak huni di Kelurahan Sambinae Kecamatan Mpunda Kota Bima, Jumat (13/9/2024).

    Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indrawirawan, menyampaikan, jika melihat dari anggaran hibah yang ada memang tidak cukup. Namun berkat akselerasi dan kerjasama Baznas yang mengelola zakat dan dana hibah, sehingga program ini benar-benar nyata dinikmati oleh masyarakat.

    Dae Pawan sapaan akrab Ketua DPRD Kota Bima pembangunan rumah layak huni setidaknya menjawab kebutuhan  masyarakat yang belum memiliki rumah yang layak untuk ditempati bersama keluarga.

    Dia menambahkan, Pemerintah Kota Bima juga memiliki rencana untuk membangun rumah sakit yang representatif di Kota Bima.
    "Adanya rumah Sehat Baznas dan Rumah Sakit Kota Bima, maka fasilitas dan layanan kesehatan di Kota Bima akan semakin baik dan lengkap," katanya.

    Diakui Pawan, sinergitas dan kerjasama antara Legislatif dan Eksekutif akan berdampak pada pembangunan daerah yang lebih baik.

    "Kami mohon do'a dan dukungan masyarakat, agar tahun depan rencana pembangunan rumah sakit Kota Bima dengan anggaran Rp 170 miliar dari pemerintah pusat dapat terealisasi.
    Lokasinya di gedung kantor Wali Kota Bima yang lama," imbuhnya.

    Sebelumnya, Ketua Baznas Kota Bima, H. Nurdin mengungkapkan, program pembangunan rumah layak huni ini murni dari pengelolaan zakat bersumber dari masyarakat yang dilakukan oleh Baznas Provinsi kerjasama dengan Baznas Kota Bima.

    "Alhamdulillah, sejak tahun 2021 sudah terbangun RLH sebanyak 25 unit, tahun 2022 sebanyak 20 unit, tahun 2023 sebanyak 15 unit dan tahun 2024 sebanyak 28 unit," tutupnya. (ZR)

    Tidak ada komentar