Pacuan Kuda Tradisional Piala Wali Kota Bima Dimulai, Libatkan 725 Kuda Terbaik

Pacuan Kuda Tradisional di Arena Pacuan Kuda Sambinae Kota Bima

Kota Bima, Zona Rakyat.-Lomba pacuan kuda tradisional piala Wali Kota Bima resmi dimulai, Sabtu (22/6/2024) di arena Pacuan Kuda Sambinae Kota Bima.

Acara spektakuler yang dinanti masyarakat dan pencinta pacuan kuda baik dari Kabupaten Bima, Dompu, Sumbawa dan Kota Bima tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs H Mukhtar MH. Sebanyak 725 kuda dari berbagai daerah terlibat dalan pacuan yang terbagi kedalam 16 kelas. Turut hadir Kepala Dinas/ Badan lingkup Pemkot Bima, Camat dan sejumlah Lurah.

Dalam sambutannya Drs H Mukhtar, MH mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat aktif dalam kegiatan tersebut.

Kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Bima, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bima, Ketua Pordasi Kota Bima, serta seluruh panitia pacuan kuda tradisional yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh, saya sampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga, atas terselenggaranya kegiatan ini.

"Pacuan kuda tradisional yang digelar ini, bukan hanya sekedar ajang perlombaan, ataupun ajang olahraga, tetapi juga merupakan bagian dari upaya kita untuk mempromosikan dan melestarikan kekayaan budaya lokal. Kaya akan tradisi dan nilai-nilai budaya lokal," ujarnya.

H Mukhtar mengaku bangga bisa menyelenggarakan kegiatan ini setiap tahun untuk mengingatkan kita akan pentingnya menjaga warisan budaya leluhur.

Dengan terselenggaranya pacuan kuda tradisional Wali Kota Cup tahun 2024 ini, diharapkan dapat mengangkat citra dan potensi pariwisata daerah ini. Pacuan kuda ini menghadirkan kuda-kuda terbaik dari berbagai daerah se pulau Sumbawa yang berjumlah 725 ekor kuda, dengan berbagai ukuran kuda yang variatif, yang terbagi dalam 15 kelas, sesuai dengan umur dan ukurannya.

Mukhtar menyampaikan, bahwa anggaran pelaksanaan pacuan kuda bersumber dari alokasi APBD Kota Bima sebesar Rp.500 Juta. Harapannya, pacuan kuda setiap tahunnya diselenggarakan di arena Pacuan Kuda Sambinae Kota Bima.
"Tidak boleh di luar daerah Kota Bima. Kalau pacuan kudanya diselenggarakan di sini, maka yang beruntung secara ekonomi adalah keluarga kita, warga Kota Bima, khususnya warga Kelurahan Sambinae dan sekitarnya," ungkapnya.

Sekda Kota Bima juga menyampaikan pesan dan harapan Pj Wali Kota Bima, untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan pacuan kuda tradisional Piala Wali Kota Bima tahun 2024.

"Mari kita jaga bersama-sama keamanan dan ketertiban demi kelancaran pelaksanaan pacuan kuda ini. Kita tidak boleh hanya harapkan keamanan dan ketertiban dari pihak keamanan saja,  tetapi mari secara pribadi kita saling menjaganya. Semoga semuanya berjalan dengan lancar aman dan tertib," harapnya. (ZR.04)