• Breaking News

    Ketua Bawaslu Kota Bima Lantik Anggota Panwaslu Kecamatan Terpilih

    Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina saat membacakan naskah pelantikan dan sumpah janji anggota Panwascam se Kota Bima.

    Kota Bima, Zona Rakyat.-
    Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bima, Atina melantik 15 anggota Panwaslu Kecamatan terpilih se Kota Bima, Sabtu (25/5/2024) di Rumah Dining.


    Ketua Bawaslu Kota Bima membacakan naskah pelantikan dan pengucapan sumpah janji atas jabatan selama Pemilihan Serentak Tahun 2024 yang diikuti 15 anggota Panwaslu Kecamatan yang dilantik.
    Pelantikan dan sumpah janji disaksikan langsung oleh dua anggota Bawaslu lainnya yakni Idhar dan Khairul Amar, serta Kepala Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Bima, Subhan.
    Turut dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, H Mohammad Rum, jajaran Forkompinda, Camat dan Lurah se Kota Bima.

    Dalam sambutannya, Atina menyampaikan, pelantikan 15 anggota Panwascam se Kota Bima untuk Pemilihan Serentak 2024 ini sudah melalui proses yang panjang. Dimulai dari proses seleksi eksisting yang merupakan seleksi khusus bagi mantan panwascam Pemilu 2024. Kemudian, dilanjutkan lagi dengan seleksi perekrutan baru, pada 2 kecamatan, yakni Asakota dan Rasanae Timur.

    Atina menegaskan, kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan Pemilu maupun  Pemilihan 2024 sangat bergantung pada integritas penyelenggara. Apalagi Bawaslu sebagai pengawas, maka integritas dan etika akan menjadi perhatian publik.

    "Untuk itu kami meminta kepada sahabat-sahabat Bawaslu yang baru saja dilantik, kedepankan integritas, karena aman dan damainya Pemilihan ke depan menjadi tanggung jawab kita bersama," tegasnya.

    Kata Atina, kepentingan publik terhadap agenda demokrasi Pemilihan serentak 2024 ini sangat dekat, sehingga akan lebih berdinamika dibandingkan dengan penyelenggaraan Pemilu. Dia juga mendorong partisipasi aktif dari seluruh stakeholder di Kota Bima, untuk bersama-sama mengawasi Pemilihan ke depan.

    Pengawasan terhadap bentuk-bentuk pelanggaran Pemilihan, tidak hanya menjadi tugas Bawaslu, tapi masyarakat secara umum juga bisa melakukannya.

    "Saat ini, netralitas ASN masih menjadi pelanggaran tertinggi yang kami tangani. Untuk itu, kami mendorong Pemerintah Kota Bima aktif memantau dan membina aparaturnya untuk tidak terlibat dalam politik praktis," pintanya.

    Sementara, Pj Wali Kota Bima H Mohammad Rum menyampaikan selamat kepada 15 anggota Panwaslu Kecamatan se Kota Bima yang telah dilantik.

    Dirinya juga mengakui, ketika tiba di Kota Bima jika pelibatan ASN dalam agenda politik cukup tinggi. Dengan adanya Pengawas Pemilihan pada setiap tingkatan, ia berharap ini bisa semakin diminimalisir dengan pencegahan yang maksimal.

    "Kita sangat menyadari, profesionalisme Panwascam dan netralitas ASN ini menjadi kunci suksesnya penyelenggaraan Pemilihan serentak ke depan," tandasnya. (ZR)

    Tidak ada komentar