Serunya Anak-TKIT Insan Kamil Menangkap Ikan
Kegiatan puncak tema tentang Binatang TKIT dan KBIT Insan Kamil Kota Bima, Sabtu (11/11) di kolam pemancingan Nungga Kota Bima. |
Kota
Bima, (Zona Rakyat).-Pada puncak tema tentang binatang,
anak-anak Taman Kanak Kanak Islam Terpadu (TKIT) Insan Kamil, bermain lumpur
sambil menangkap ikan. Tidak hanya TKIT, anak-anak Kelompok Bermain Islam
Terpadu (KBIT) Insan Kamil juga ambil bagian dalam keseruan aksi menangkap ikan
tersebut.
Kegiatan
yang merupakan puncak tema tersebut dilaksanakan di kolam pemancingan Nungga
Kota Bima, Sabtu (11/11).
Aksi anak-anak TK dan KB dalam menangkap
ikan terlihat sangat seru dan mengundang gelak tawa para guru dan orangtua yang
turut menyaksikan.
“Anak-anak semangat sekali bermain
tangkap ikan di kolam. Raut wajah mereka terlihat riang dan gembira. Padahal
harus rela baju dan celana basah dan kotor. Percikan lumpur juga terkena wajah
mereka,” ungkap Indah salah seorang orang tua siswa.
Kepala
TKIT Insan Kamil Asmarini SPdI mengatakan, kegiatan puncak tema tersebut
sebagai salah satu program TKIT Insan Kamil. Dimana dalam kurun waktu tertentu
sebelumnya belajar tentang binatang.
“Tema
belajar anak-anak sebelumhya adalah binatang dalam hal ini ikan. Setelah
belajar tentang ikan, pada puncaknya anak-anak turun ke kolam pemancingan
melihat bagaimana ikan-ikan hidup di air,” jelasnya.
Untuk
menambah semangat, anak-anak diminta langsung turun ke kolam bermain sambil
menangkap ikan.
“Cara
ini kita lakukan agar anak-anak bisa memahami dan mengerti tentang ikan sambil
bermain dan bergembira bersama,” ujar Asmarini.
Kegiatan
tersebut katanya bertujuan untuk menambah ilmu pengetahuan anak tentang
ikan. Mulai dari kehidupannya sampai manfaat ikan bagi manusia.
“Kita
selipkan lomba menangkap ikan kepada anak-anak. Orangtua juga kita ikutkan
membantu anak-anaknya sehingga suasananya terlihat sangat seru,” ujar Kepala
Sekolah yang biasa dipanggil Ustajah Rini.
Diharapkan
kegiatan tersebut mampu memberi manfaat bagi tumbuh kembang anak dan rasa
percaya diri juga pemahaman anak terhadap ikan, cara menangkapnya serta adanya
kerjasama yang dapat dibangun.
“Ini
semua sebagai pembelajaran yang sangat berharga bagi akan dan akan selalu
diingat,” imbuhnya.
Asmarini
juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh orang tua yang mendukung dan ikut
berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Karena tanpa dukungan orang tua akan
sulit bagi guru untuk mendidik generasi penerus bangsa tersebut.
Oleh
karena itu, harapan kepala Sekolah, agar kedepan orang tua selalu mendukung dan
ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan TKIT maupun KBIT
Insan Kamil.
“Kerjasama
orang tua, guru (sekolah) dan masyarakat, akan mampu melahirkan anak-anak yang
menjadi harapan bangsa dan umat,” tegasnya. (ZR.04)